Paulo Dybala membuat dampak yang menentukan dari bangku cadangan saat Roma mengklaim hasil imbang 1-1 dengan Torino pada Minggu malam.
Pemain internasional Argentina itu kembali beraksi setelah cedera di pertengahan babak kedua, kemudian memenangkan penalti untuk timnya dan memainkan peran penting dalam gol penyeimbang Nemanja Matic pada menit ke-94.
Inilah yang dikatakan Dybala setelah pertandingan…
Anda mendapat tepuk tangan meriah hari ini ketika Anda mulai melakukan pemanasan …
“Para penggemar sangat luar biasa dengan saya sejak hari pertama. Saya benar-benar ingin bermain hari ini, selama beberapa hari terakhir saya telah bekerja sangat keras untuk memastikan saya bisa berada di sini. Saya ingin kembali lebih cepat tetapi sayangnya saya tidak bisa. Hari ini saya memberi tahu bos bahwa jika dia membutuhkan saya, saya tersedia. Bahkan mengetahui bahwa saya telah dipanggil untuk Piala Dunia, saya ingin membantu tim.”
Bagaimana perasaan Anda menjelang Piala Dunia?
“Saya telah bekerja sangat keras untuk pemulihan saya, untuk menjadi yang terbaik dan untuk Roma – baik untuk pertandingan hari ini dan yang akan kami miliki di masa depan. Saya mencoba mengurangi waktu saya pergi sebanyak mungkin agar bisa bermain hari ini dan untungnya saya bisa melakukannya.”
Apakah Anda seharusnya menjadi pengambil penalti hari ini? Bagaimana situasi itu terjadi?
“Tidak, tidak ada yang mengatur siapa yang harus mengambil penalti. Terkadang semuanya terjadi dalam sekejap – saya melihat ke atas dan Andrea menguasai bola; kami berbagi pandangan dan dia merasa siap untuk menerimanya. Jadi saya serahkan padanya, tidak ada masalah dan ada kepercayaan di antara kami. Andrea telah mencetak banyak gol selama bertahun-tahun, sayangnya hari ini dia gagal mengeksekusi penalti tetapi itu bisa terjadi pada siapa saja.”
Bagaimana kelompok menanggapi situasi dengan Rick Karsdorp?
“Saya tidak ada di sana ketika itu terjadi. Saya tidak menyaksikannya sendiri. Jelas saya berbicara dengan rekan satu tim saya di ruang ganti dan ada banyak hal yang harus tetap ada di antara kami para pemain.
“Kami adalah kelompok yang bersatu, kami harus tetap seperti itu dan kami mendukung salah satu rekan tim kami – mereka yang mengalami masa sulit sama seperti mereka yang melakukannya dengan sangat baik.”
m.rizki s red/wartakumnews.co.id
