Polisi telah mengatakan kepada media lokal bahwa jumlah korban dapat berubah
Lima orang tewas dan 18 terluka dalam penembakan di sebuah klub malam gay di Colorado Springs, kota terpadat kedua di negara bagian Colorado, AS, kata polisi setempat.
Para korban saat ini dirawat di rumah sakit setempat. Tersangka pria bersenjata, yang juga terluka, ditahan dan saat ini juga menerima perawatan medis di rumah sakit. Tidak jelas apakah penembak itu terluka oleh polisi atau warga sipil.
Brian Sherrod, seorang reporter untuk KKTV 11 News, mengatakan bahwa beberapa kendaraan polisi dan petugas pemadam kebakaran tiba di luar Club Q, sebuah tempat bertema LGBTQ. Polisi menutup lalu lintas di daerah itu, ketika mobil patroli dan ambulans tiba di tempat kejadian.
Club Q memposting pernyataan singkat di Facebook, berterima kasih kepada “pelanggan heroik yang menaklukkan pria bersenjata itu dan mengakhiri serangan kebencian ini.”
“Club Q hancur oleh serangan tidak masuk akal terhadap komunitas kami,” bunyi pernyataan itu.
Serangan itu terjadi pada Hari Peringatan Transgender, di mana para korban kekerasan terhadap orang transgender dihormati.
Pada 2016, seorang pria bersenjata melepaskan tembakan di dalam klub malam gay bernama Pulse di Orlando, Florida, menewaskan 49 orang dan melukai lebih dari 50 orang.
RT
Wartakum News
TAN DAVID PANAMA/Red
